Senin, 05 Februari 2018

Teks Debat

Debat

Debat adalah cara untuk beradu argumen 2 orang atau lebih bisa dengan perorangan bisa juga dalam bentuk kelompok untuk  mendiskusikan dan memutuskan perbedaan pendapat.

PENGERTIAN DEBAT, TUJUAN, JENIS DAN CIRI-CIRI DEBAT

1.    Unsur Debat
  • Mosi, yakni hal atau topik yang diperdebatkan
  • Tim Afirmatif, yakni tim yang setuju terdapat hal yang diperdebatkan (mosi)
  • Tim Negatif atau Oposisi, yakni tim yang tidak setuju atau menentang mosi
  • Tim Netral, yakni tim yang memberikan 2 sisi baik dukungan ataupun sanggahan terhadap mosi
  • Moderator, yakni orang yang memimpin dan membantu jalannya perdebatan.
  • Penulis, yakni orang yang menulis kesimpulan suatu debat.

2.    Tujuan Debat

      A.    Orang menjadi lebih kritis thdp teori yang diberikan.
      B.    Orang terlatih untuk mengemukakan pendapatnya..
      C.    Orang menjadi terlatih untuk mematahkan lawannya.
      D.    Kemampuan merespon pun meningkat.



3.    Ciri-ciri Debat
- Ada dua sudut pandang, yaitu affirmatif (pihak yangsetuju dengan topik) dan negatif atau oposisi (pihak yang tidak setuju dengan topik),
- Adanya  proses mempertahankan pendapat antara kedua belah pihak,
- Adanya  adu argumentasi atau pendapat yang bertujuan untuk memperoleh kemenangan,
- Adanya sesi tanya jawab yang bersifat terbatas dan bertujuan untuk menjatuhkan pihak lawan,
- Adanya pihak yang berperan sebagai penengah yang biasanya dilakukan oleh moderator.

4.    Macam-macam Debat
Debat Parlementer/ Majelis (Assembly or Parlementary Debating)
Maksud dan tujuan majelis ini yaitu untuk memberi dan menambahi dukungan bagi suatu undang-undang tertentu dan semua anggota yang ingin menyatakan pandangan dan pendapatnya berbicara mendukung atau menentang usul tersebut setelah mendapat izin dari majelis.
Debat Pemeriksaan Ulangan Untuk Mengetahui Kebenaran Pemeriksaan Terdahulu (Cross-Examination Debating)
Maksud dan tujuan perdebatan ini yaitu untuk mengajukan serangkaian pertanyaan yang satu sama lain berhubungan erat,yang akan menyebabkan individu yang ditanya menunjang posisi yang hendak ditegakkan dan diperkokoh oleh penanya.
Debat Formal,Konvesional,atau Debat Pendidikan (Formal, Conventional, or Educational Debating)
Tujuan debat formal ini adalah untuk memberi kesempatan bagi dua tim pembicara untuk mengemukakan kepada pendengar sejumlah argument yang menunjang atau yang membantah suatu usul. Setiap pihak diberi jangka waktu yang sama bagi pembicara-pembicara konstruktif dan bantahan.

5.    Tata Cara Debat
  • Pertanyaan atau tantangannya itu dikemukakan secara professional, gak menghina, gak merendahkan, atau berkomentar yang tidak dapat diterima lawan
  • Analisis kritis, sintetis, keterampilan retorika (berbicar dan intelijensia atau Tidak Terbata-bata.
  • Mengetahui kelemahan lawan
  • Batasi argumen maksimal tiga poin.
  • Gunakan logika dalam menyusun dan menyampaikan argumen.
  • Ketahui kesalahan umum dalam berpikir
  • Sajikan konten atau substansi dengan akurat. Gunakan selalu konton (data/fakta) yang berhubungan dan mendukung pandangan.
  • Pastikan kesahihan semua bukti eksternal yang disajikan dalam argumen.
  • Kesimpulan dalam debat merupakan posisi kesimpulan final. Gunakan itu sebagai kesempatan untuk menyangkal atau memojokkan lawan.

6.    Struktur teks Debat
  •  Pengenalan : Tim memperkenalkan diri
  •  Penyampaian argumentasi : dimulai dari tim pro untuk mengatakan argument dan dibalas oleh tim kontra
  •  Debat : Masing masing tim mengomentari lawannya
  • Simpulan: Pada kesimpulan, setiap tim memberikan ungkapan penutup terhadap pernyataan topic sesuai isinya.

7.    Contoh Teks Debat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar